<
Ketum FPI Sobri Lubis (Foto: fpi.or.id) Jakarta - Ketum FPI KH Sobri Lubis memberikan pesan dari Habib Rizieq Syihab pada program Reuni 212. Sobri menerangkan, Rizieq sudah rindu pulang ke Indonesia.
"Habib Rizieq bilang sama aku sudah rindu berat, rindu besar," ujar Sobri ketika pidato di Monas, Jakarta Pusat, Sabtu (2/12/2017).
Amanat ini disampaikan Rizieq ketika ditemui Sobri di Mekah, Arab Saudi. Sobri mengajak massa Reuni 212 untuk menjemput Imam Besar FPI itu jikalau datang di tanah air.
"Oleh alasannya yakni itu, mari sama-sama pada waktunya nanti kita sama-sama akan jemput Habib Rizieq di bandara. Setuju? Jemput Habib Rizieq mau atau tidak? Takbir!" kata Sobri.
Dalam pidatonya, Sobri kembali menyuarakan semangat membela surat Al-Maidah ayat 51. Ia mengajak massa Reuni 212 menentukan pemimpin Muslim dan harus berkonsultasi dengan kiai atau ulama.
"Tanamkan tekad dan niat, kita takkan menentukan pemimpin kecuali yang muslim, yang mukmin bertakwa. Kalau mau pilih ketua RT, tanya dulu sama ulama yang istikamah. Kalau nanti dipilih, Ketua RW gitu, lurah juga gitu, milih kades tanya kiai dulu yang istikamah," terperinci Sobri.
"Milih calon bupati, calon presiden, calon anggota DPR, tanya ulama dulu. Setuju atau tidak? Kalau ini yang kita pegang, Insyaallah umat Islam tak terganggu dan direcokin sama yang model Ahok. Siap tegakkan Al-Maidah ayat 51?" seru Sobri kepada massa.
Sumber detik.com
0 Response to "Orasi di Reuni 212, Ketum FPI: Habib Rizieq Rindu Berat"
Posting Komentar